Kebakaran Hebat Landa Rumah Petani di PALI, Kerugian Capai Rp100 Juta
PALI, Iniklik.com– Sebuah kebakaran hebat menghanguskan rumah semi permanen milik Lasdiyanto (48), seorang petani di Dusun II, Desa Benakat Minyak, Kecamatan Talang Ubi, Kabupaten PALI, Kamis pagi (13/02/2025).
Insiden yang diduga akibat korsleting listrik ini tidak menimbulkan korban jiwa, namun menyebabkan kerugian material mencapai Rp100 juta.
Kapolsek Talang Ubi, Kompol Robi Sugara, S.H., M.H., M.Si., menjelaskan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 08.45 WIB.
Seorang saksi mata, Anto (45), melihat ledakan di bagian dapur belakang sebelum api dengan cepat menjalar ke seluruh rumah.
“Saksi langsung menghubungi pemilik rumah yang sedang berada di kebun dan melaporkan kejadian ke Polsek Talang Ubi. Kami segera mengerahkan tim ke lokasi serta berkoordinasi dengan Dinas Pemadam Kebakaran Kabupaten PALI,” ujar Kompol Robi.
Tiga unit mobil pemadam kebakaran dikerahkan untuk menjinakkan si jago merah. Berkat aksi cepat petugas bersama warga, api berhasil dipadamkan sekitar pukul 10.15 WIB sebelum merambat ke rumah-rumah sekitar.
Rumah Lasdiyanto yang sebagian besar terbuat dari kayu membuat api lebih cepat membesar. Tak ada barang yang bisa diselamatkan, dan kerugian diperkirakan mencapai Rp100 juta.
“Kami telah melakukan olah TKP, mengamankan barang bukti berupa kayu terbakar, serta mencatat keterangan saksi. Pemilik rumah memilih tidak menempuh jalur hukum, namun kami tetap melakukan penyelidikan untuk memastikan penyebab pasti kebakaran,” tambah Kompol Robi.
Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., mengingatkan warga untuk lebih waspada terhadap risiko kebakaran akibat instalasi listrik yang tidak standar.
“Kami sangat prihatin atas musibah ini. Berkat respons cepat dari kepolisian, pemadam kebakaran, dan masyarakat, kebakaran dapat dikendalikan. Kami mengimbau warga untuk selalu memeriksa kondisi listrik di rumah mereka guna mencegah kejadian serupa,” tegas Kapolres.
Hingga pukul 10.30 WIB, situasi di lokasi kejadian telah aman dan kondusif. Aparat kepolisian terus memantau area guna memastikan tidak ada ancaman kebakaran susulan.
“Kami juga mengimbau masyarakat agar segera melapor jika terjadi insiden serupa. Respons cepat sangat penting dalam situasi darurat seperti ini,” pungkas Kompol Robi.
