Kapolsek Tanah Abang Melakukan Monitoring Aliran Sungai Lematang
PALI, Iniklik.com_ Jajaran Polres PALI melalui Personil Polsek Tanah Abang melaksanakan pengecekan/monitoring wilayah Desa dalam Kecepatan Tanah Abang Kabupaten PALI yang aliran Sungai Lematang mulai memasuki pekarangan pemukiman warga. .
Pelaksanaan kegiatan tersebut di Desa Curup Kecamatan Tanah Abang Kabupaten Penukal Abab Lematang Ilir (PALI) Provinsi Sumatera Selatan, Selasa (02/05/2023) sekira Pukul : 20.30 Wib s/d Selesai.
Kapolres PALI AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K, M.H, diwakili Kapolsek Tanah Abang AKP. Zaldi, SH.M.Si, menjelaskan turut serta dalam kegiatan tersebut Kepala Desa Curup M. Tisar, Ps.Ka.SPK “B” Aipda Sarwoedi, SH,
Ps.Kanit Intelkam Aipda Roy. P. Saragih, SH, Aipda Akipsah.
Pada saat ini diwilayah hukum Polsek Tanah Abang memasuki musim hujan dengan intensitas rendah, namun tidak menutup kemungkinan intensitas hujan semakin tinggi sehingga Desa yang berada di pinggiran sungai Lematang dalam wilayah kecamatan Tanah Abang akan terkena Banjir.
Kapolsek Tanah Abang AKP. Zaldi, SH.M.Si beserta Personil melakukan pengecekan / monitoring terdapat 1 (satu) Desa dalam wilayah Kecamatan Tanah Abang air aliran sungai Lematang yang mulai memasuki pekarangan pemukiman warga yaitu Desa Curup Kecamatan Tanah Abang, Kedalaman air kurang lebih 40 Cm s/d 60 Cm.
Adapun 10 (sepuluh) Desa dalam wilayah Kecamatan Tanah Abang yang letaknya berada di pinggiran Sungai Lematang yaitu
1. Desa Bumi Ayu,
2. Desa Tanah Abang Selatan,
3. Desa Tanah Abang Utara,
4. Desa Muara Sungai,
5. Desa Curup,
6. Desa Sukaraja,
7. Desa Sedupi,
8. Desa Tanjung Dalam,
9. Desa Pandan,
10. Desa Modong.
Lebih Lanjut Kapolsek Ke 9 (sembilan) Desa lainnya yang terletak di pinggiran aliran sungai Lematang air belum memasuki pekarangan rumah warga.
“Menurut keterangan sumber Warga Desa Curup Kecamatan Tanah Abang bahwa banjir mulai masuk ke pemukiman dan memang banjir ini merupakan banjir musiman pada saat memasuki musim hujan, dan untuk saat ini masyarakat belum diperlukan untuk dilakukan pengungsian, banjir yang baru memasuki pemukiman ketinggian air masih batas wajar, namun tidak menutup kemungkinan volume air aliran sungai lematang bisa bertambah apabila intensitas hujan semakin tinggi,” tutur AKP Zaldi
Pada saat ini diwilayah hukum Polsek Tanah Abang sudah mulai memasuki musim hujan dengan intensitas tinggi, tidak menutup kemungkinan dalam wilayah kecamatan Tanah Abang akan terkena Banjir.
“Banjir diwilayah Desa Curup Kecamatan Tanah Abang merupakan Banjir Musiman atau banjir kiriman / hujan intensitas tinggi dari daerah hulu sungai Lematang (hujan dari daerah kabupaten Muara Enim, Kabupaten Lahat dan Pagaralam),” jelas Kapolsek Tanah Abang.
Sementara Kepala Desa Curup M. Tisar juga mengatakan Aliran air sungai Lematang berangsur – angsur mulai memasuki pekarangan warga Desa Curup Kecamatan Tanah Abang diperkirakan pada hari ini Selasa tanggal 02 Mei 2023 sekira pukul 13.00.Wib.
Pemukiman / Rumah Warga di Desa Curup Kecamatan Tanah Abang mayoritas merupakan rumah panggung (rumah tinggi bertiang).
Ia juga akan Melakukan koordinasi dengan Instansi terkait yaitu BPBD Kabupaten PALI terkait penanggulangan penanganan banjir, Serta koordinasi dengan Dinas Kesehatan untuk bantuan obat obatan dari Dinkes PALI. Jelasnya
(Red)
