PALI

Polisi Tangkap Pemuda di Pesta Organ Tunggal di PALI, Diduga Miliki Pil Ekstasi

PALI, Iniklik.com- Seorang pemuda berinisial A, warga Dusun 1, Desa Mangkunegara, Kecamatan Penukal, Kabupaten PALI, harus berurusan dengan hukum setelah ditangkap oleh tim Satuan Reserse Narkoba Polres PALI pada Senin malam (11/11/2024).

Pemuda yang masih berusia 18 tahun ini diciduk di tengah acara hiburan organ tunggal di Desa Simpang Tais, Kecamatan Talang Ubi, karena diduga membawa dan memiliki pil ekstasi.

Kapolres PALI, AKBP Khairu Nasrudin, S.I.K., M.H., melalui Kasat Narkoba IPTU Aan Sriyanto, M.H., mengungkapkan bahwa operasi ini dilakukan berdasarkan laporan masyarakat yang mencurigai adanya transaksi narkoba di lokasi acara.

“Begitu mendapat informasi dari warga, kami langsung mengerahkan tim untuk melakukan penyelidikan di lapangan,” kata IPTU Aan Sriyanto pada Selasa pagi (12/11/2024).

Dalam operasi tersebut, polisi melakukan penyamaran dan berhasil mendapatkan bukti konkret ketika tersangka diduga menyerahkan sepuluh butir pil ekstasi kepada petugas yang menyamar sebagai pembeli.

Petugas segera mengamankan A beserta barang bukti untuk proses lebih lanjut.

Dari penangkapan ini, polisi menyita barang bukti berupa sepuluh butir tablet merah berlogo “Mario Bros” yang diduga kuat merupakan ekstasi dengan berat bruto 4,00 gram.

Selain itu, polisi juga menyita ponsel Vivo Y30 warna biru serta sepeda motor Honda Beat warna hitam milik tersangka.

Menurut keterangan awal, A mengaku memperoleh ekstasi tersebut dari seseorang berinisial L, yang kini sedang dalam pencarian polisi.

Saat ini, A masih menjalani pemeriksaan lebih lanjut di Mapolres PALI untuk mengungkap jaringan yang terlibat.

Kasat Narkoba IPTU Aan Sriyanto menegaskan komitmen pihaknya untuk memberantas peredaran narkoba di wilayah PALI, dengan mengandalkan langkah proaktif dan kerja sama dari masyarakat.

“Kami mengajak warga untuk aktif melaporkan aktivitas mencurigakan terkait narkoba. Dukungan masyarakat sangat penting dalam memutus rantai peredaran narkoba di daerah ini,” tutupnya.

Berita terkait

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *

Back to top button