DPP Pemuda Jurai Besemah Sumsel, Belum Tentukan Arah Dukungan Politik, Fokus Muswil Terlebih Dahulu
Sukseskan Muswil DPW PJB Baru Tentukan Langkah Politiknya"
Palembang, Iniklik.com – Dewan Pengurus Pusat (DPP) Pemuda Jurai Besemah (PJB), melalui Dewan Pengurus Wilayah (DPW) Sumatra Selatan akan segera melaksanakan Musyawarah Wilayah (Muswil) pada bulan Mei 2024 mendatang.
Hal itu disampaikan langsung oleh Ketua PJB DPP Sumatera Selatan Indra SE, kepada awak media beberapa hari yang lalu
Menurut Indra, Muswil penting untuk segera dilaksanakan, mengingat sudah berakhirnya masa kepengurusan DPP PJB Sumatera Selatan Periode 2019 – 2024.
“DPP PJB Sumsel telah berakhir pada akhir tahun 2024 ini. Sudah dua prode 10 tahun saya mengemban jabatan Ketua DPP PJB Sumsel dan kini sudah saatnya perlu diadakan Muswi untuk periode selanjutya,” kata Indra
Dengan adanya Muswil, maka akan segera mendapatkan Ketua dan Pengurus yang nantinya diharapkan bisa amanah serta mengayomi seluruh, DPD PJB di Kabupaten Kota yang ada di Sumsel, tanpa membeda-bedakan Kabupaten Kotanya, golongan maupun kepentingan.
“Serta tentunya dapat bersinergi dengan pemerintah daerah setempat,” ucapnya.
Lebih lanjut, ia menambahkan, di dalam kepengurusan DPP PJB yang terdiri dari perwakilan DPW dan DPD PJB bernaung di bawah DPP PJB dengan melibatkan tokoh –tokoh pemuda, mahasiswa dan pelajar, maka peran pemuda bisa berupa apa saja yang penting adalah menyentuh kepentingan masyarakat.
“Seperti aktif dalam bakti sosial, pelatihan kepemimpinan, seminar motivasi pemuda, bimbingan kewirausahaan dan lain-lain,” ucapnya.
Setelah di adakannya Muswil PJB Sumsel maka kepengurusan selanjutnya akan melakukan arah selanjutnya baik itu kegiatan maupun arah politiknya
“Sejauh ini belum ada pernyataan sikap dari Pemuda Jurai Besemah (PJB) Sumsel terkait dukungan ke salah satu calon baik Gubernur maupun Bupati dan Walikota, jadi kalau ada organisasi yang atas nama Pemuda Jurai Besemah telah menyatukan sikap dukungan ke salah satu calon itu tidak benar dan hanya kepentingan sekelompok atau pribadi, bukan atas nama organisasi,” tambahnya (Red)